Berpisah dengan orang yang pernah kita cintai memang sangat menyedihkan. Perasaan menjadi terombang-ambing, emosi menjadi tidak terkendali dan kadangkala tindakan kekerasan dapat dilakukan terhadap orang lain sebagai pelarian rasa sakit.
Namun sebenarnya hal-hal negatif tidak perlu terjadi, asalkan Anda lebih dapat mengontrol emosi serta merenung sejenak. Bahkan mungkin hubungan Anda bersamanya dapat berakhir sebagai teman setelah cinta Anda berdua usai.
Anda perlu tahu, Anda sedang berada dalam situasi putus cinta tahap ke berapa. Apakah sudah pada tahap siap memecahkan barang-barang, atau Anda sudah melakukannya? Atau mungkin Anda masih pada tahap meratapi cinta yang lalu.
Langkah berikutnya tergantung pada tahap apa yang sedang Anda alami. Jika Anda berada dalam tahap siap-siap untuk mengakhiri kisah cinta Anda, lakukanlah. Jangan tunda satu hari pun untuk menyembuhkan lukanya (atau luka Anda). Jika hubungan Anda sudah selesai, terimalah. Meskipun Anda bukan orang yang mengakhirinya, belajarlah dari pengalaman Anda dan cobalah untuk maju.
Apapun kondisi Anda. Akhirnya, tidak penting lagi apa yang dipikirkan orang lain, tetapi apa yang bisa membuat Anda tenang. Dan penting bagi Anda adalah masa-masa di mana Anda lebih memperhatikan diri Anda dibandingkan masa-masa Anda berduka.
Menerima kenyataan bahwa Anda putus adalah sulit, tetapi dengan melakukan hal ini Anda akan pulih lebih cepat dan mudah. Pada masa ini mungkin perasaan Anda bermacam-macam. Bingung, merasa dikhianati atau bimbang adalah sebagian kecil yang bisa disebutkan. Ingatlah Anda cuma kehilangan seorang kekasih. Wajar untuk berduka, bahkan membiarkan diri Anda berduka untuk beberapa saat adalah hal yang wajar.
Setelah masa berduka, sekaranglah waktunya untuk melangkah maju. Hal ini memang lebih mudah dikatakan daripada dilakukan. Tetapi ada cara melakukan ini agar berhasil.
Mencari tahu siapa sebenarnya teman-teman terbaik Anda, kemudian bergabunglah dengan mereka. Keluar dan bersenang-senanglah.
Buatlah daftar tentang hal-hal yang ingin Anda lakukan atau selalu ingin Anda lakukan. Ajak teman dekat Anda. Atau mungkin Anda melakukannya sendiri.
Tetap aktif secara fisik dan mental bisa membantu Anda melupakan mantan pacar. Ini bisa membebaskan pikiran Anda dari situasi yang sedang terjadi dan membantu Anda menatap masa depan.
Hal-hal lain yang mungkin dapat Anda lakukan:
Buang atau sembunyikan foto-foto atau benda-benda yang menyimpan kenangan atau membuat Anda ingat si dia.
Sibukkan diri Anda. Dengan belanja, tentu saja yang benar Anda butuhkan, berolah raga dan lain-lain.
Gunakan waktu untuk berkenalan dengan kegiatan baru atau lingkungan baru.
Lebih aktif melakukan kegiatan keagamaan Anda.
Kencanlah untuk menaikkan lagi kepercayaan diri Anda, tapi jangan asal tabrak.
Pergilah berlibur dengan teman-teman Anda.
Bicarakan perasaan Anda atau suasana hati Anda setelah putus cinta.
Nikmati kesendirian Anda untuk sementara. Anda mungkin akan merasakannya lebih menyenangkan.
Ajak teman wanita atau pria Anda keluar, mungkin sekadar jalan-jalan atau makan.
Dan yang harus Anda ingat, tidak ada sesuatu yang tidak bisa Anda atasi.
Hal terakhir yang harus diingat, tundalah untuk mencari pacar baru. Hubungan baru yang mungkin bisa saja mengobati luka hati Anda, tetapi sebaiknya jangan hanya mengikuti emosi Anda. Ketika akan memasuki hubungan baru, penting bagi Anda untuk benar-benar mengenal orang itu. *
Namun sebenarnya hal-hal negatif tidak perlu terjadi, asalkan Anda lebih dapat mengontrol emosi serta merenung sejenak. Bahkan mungkin hubungan Anda bersamanya dapat berakhir sebagai teman setelah cinta Anda berdua usai.
Anda perlu tahu, Anda sedang berada dalam situasi putus cinta tahap ke berapa. Apakah sudah pada tahap siap memecahkan barang-barang, atau Anda sudah melakukannya? Atau mungkin Anda masih pada tahap meratapi cinta yang lalu.
Langkah berikutnya tergantung pada tahap apa yang sedang Anda alami. Jika Anda berada dalam tahap siap-siap untuk mengakhiri kisah cinta Anda, lakukanlah. Jangan tunda satu hari pun untuk menyembuhkan lukanya (atau luka Anda). Jika hubungan Anda sudah selesai, terimalah. Meskipun Anda bukan orang yang mengakhirinya, belajarlah dari pengalaman Anda dan cobalah untuk maju.
Apapun kondisi Anda. Akhirnya, tidak penting lagi apa yang dipikirkan orang lain, tetapi apa yang bisa membuat Anda tenang. Dan penting bagi Anda adalah masa-masa di mana Anda lebih memperhatikan diri Anda dibandingkan masa-masa Anda berduka.
Menerima kenyataan bahwa Anda putus adalah sulit, tetapi dengan melakukan hal ini Anda akan pulih lebih cepat dan mudah. Pada masa ini mungkin perasaan Anda bermacam-macam. Bingung, merasa dikhianati atau bimbang adalah sebagian kecil yang bisa disebutkan. Ingatlah Anda cuma kehilangan seorang kekasih. Wajar untuk berduka, bahkan membiarkan diri Anda berduka untuk beberapa saat adalah hal yang wajar.
Setelah masa berduka, sekaranglah waktunya untuk melangkah maju. Hal ini memang lebih mudah dikatakan daripada dilakukan. Tetapi ada cara melakukan ini agar berhasil.
Mencari tahu siapa sebenarnya teman-teman terbaik Anda, kemudian bergabunglah dengan mereka. Keluar dan bersenang-senanglah.
Buatlah daftar tentang hal-hal yang ingin Anda lakukan atau selalu ingin Anda lakukan. Ajak teman dekat Anda. Atau mungkin Anda melakukannya sendiri.
Tetap aktif secara fisik dan mental bisa membantu Anda melupakan mantan pacar. Ini bisa membebaskan pikiran Anda dari situasi yang sedang terjadi dan membantu Anda menatap masa depan.
Hal-hal lain yang mungkin dapat Anda lakukan:
Buang atau sembunyikan foto-foto atau benda-benda yang menyimpan kenangan atau membuat Anda ingat si dia.
Sibukkan diri Anda. Dengan belanja, tentu saja yang benar Anda butuhkan, berolah raga dan lain-lain.
Gunakan waktu untuk berkenalan dengan kegiatan baru atau lingkungan baru.
Lebih aktif melakukan kegiatan keagamaan Anda.
Kencanlah untuk menaikkan lagi kepercayaan diri Anda, tapi jangan asal tabrak.
Pergilah berlibur dengan teman-teman Anda.
Bicarakan perasaan Anda atau suasana hati Anda setelah putus cinta.
Nikmati kesendirian Anda untuk sementara. Anda mungkin akan merasakannya lebih menyenangkan.
Ajak teman wanita atau pria Anda keluar, mungkin sekadar jalan-jalan atau makan.
Dan yang harus Anda ingat, tidak ada sesuatu yang tidak bisa Anda atasi.
Hal terakhir yang harus diingat, tundalah untuk mencari pacar baru. Hubungan baru yang mungkin bisa saja mengobati luka hati Anda, tetapi sebaiknya jangan hanya mengikuti emosi Anda. Ketika akan memasuki hubungan baru, penting bagi Anda untuk benar-benar mengenal orang itu. *
Sun Nov 16, 2014 10:51 pm by aktel.786
» How cash back site help you to get cash back
Mon Oct 06, 2014 1:03 am by masonz
» Yang Mau Voucher Belanja GRATIS tanpa ribet :) Masuk!!
Tue Dec 10, 2013 2:04 pm by deps
» Mudik yuk...
Tue Nov 12, 2013 5:14 pm by aidenrock
» makan apa..makan apa..makan apa sekarang ??
Mon Nov 11, 2013 6:05 pm by aidenrock
» Ayo Dukung Indonesia
Sat Nov 09, 2013 5:26 pm by aidenrock
» Mari ikut serta Fonwar!
Fri Nov 08, 2013 3:47 pm by aidenrock
» Bermain-main dengan Registry
Mon Oct 28, 2013 5:34 pm by aidenrock
» Need help for my fireplace plasma
Sat Oct 26, 2013 4:54 pm by aidenrock